Bahaya Penggunaan Kipas Angin Saat Tidur

Hawa panas dan menyengat tidak jarang membuat orang ingin mencari kesejukan misalnya dengan meminum minuman yang dingin seperti es buah, berada di dalam rumah atau menggunakan alat tertentu yang menghasilkan angin sehingga badan tidak berkeringat dan menjadi lebih nyaman. Namun, penggunaan alat untuk menyejukkan diri seperti kipas angin yang jika digunakan terus menerus dapat memicu dan menyebabkan hal negatif terutama untuk masalah kesehatan.

Penggunaan alat elektronik yang dapat menimbulkan angin tersebut membuat Anda memiliki resiko yang tinggi untuk terkena penyakit bell palsy. Penyakit bell palsy termasuk penyakit kelumpuhan namun kelumpuhan tersebut terjadi pada wajah sehingga wajah menjadi sulit tertawa, tersenyum dan terjadi pembengkakan di daerah wajah tertentu. Hal ini disebabkan karena kondisi syaraf wajah yang menegang karena suhu dingin yang diperoleh dari kipas yang dihidupkan atau digunakan terus menerus.

Pasokan oksigen juga akan berkurang jika menggunakannya secara terus menerus terutama jika dihadapkan ke wajah. Angin yang ditimbulkan oleh kipas tersebut tidak sepenuhnya mengandung oksigen yang dibutuhkan manusia namun juga terdapat gas karbondioksida. Jika Anda terus menerus menghadapkan wajah ke kipas angin, maka pasokan oksigen Anda akan berkurang ditambah karbondioksida yang Anda hembuskan saat bernafas akan kembali masuk atau mengarah ke Anda. Akibatnya, terjadi sirkulasi udara di area wajah yang kurang baik sehingga kulit wajah juga akan dapat menjadi lebih kering, sedikit intermezo, silahkan kunjungi web harga kipas angin jika kamu ingin cari tahu mengenai harganya

Jika terlalu banyak menggunakan kipas, maka tubuh akan kekurangan air. Pernyataan tersebut didukung oleh Dr. Wendra Ali yang merupakan seorang ahli syaraf. Beliau mengatakan jika ketika Anda berada dalam suhu ruangan dingin dalam waktu yang lama, akan membuat tubuh menjadi kekurangan air dan hal tersebut akan sangat berbahaya bagi tubuh. Karena 70% bagian dari tubuh tersusun oleh air. Sehingga, jika tubuh kekurangan air, maka tidak hanya membuat kulit tubuh menjadi kering namun juga dapat membuat Anda menjadi lemas dan lesu karena Anda kekurangan cairan.

Baca juga: Tips Memilih Keramik untuk Desain Kamar Mandi Cantik

Beberapa dampak negatif lainnya dari penggunaan kipas angin secara terus menerus dalam waktu yang lama yaitu:
– Otot menjadi kaku dan nyeri karena suhu dingin akan dapat menurunkan produksi cairan lubrikasi. Cairan tersebut berfungsi untuk memperkuat otot dan persendian sehingga jika terlalu lama, akan membuat badan menjadi nyeri.

– Terjadi infeksi saluran pernafasan karena udara yang dihembuskan oleh kipas tidak disaring terlebih dahulu dan dihembuskan ke tubuh Anda. Dalam udara tersebut dapat mengandung bakteri, kuman virus yang akan masuk ke tubuh lewat hidung sehingga dapat menimbulkan masalah pernafasan seperti asma dan paru-paru basah.

– Membuat kualitas tubuh saat tidur menjadi menurun.

– Suhu tubuh yang menurun sehingga akan membuat Anda gampang sakit.